Bagian 1

NPC
NPC
{NICKNAME}, bagaimana keadaan kalian sekarang? Apa kalian sudah tiba di Washtopia dengan selamat?
Player
Player
Kami merasa baik-baik saja. Astral Express sudah tiba di stasiun dengan selamat!
PlayerAuto
PlayerAuto
Kami dan staf Washtopia sudah membersihkan Astral Express luar dalam sampai benar-benar kinclong ....
NPC
NPC
Baguslah kalau begitu.
NPC
NPC
{NICKNAME}, aku mau memberi tahu kamu sesuatu, tapi aku masih ragu.
NPC
NPC
Entah kalian sudah tahu belum, tapi ....
NPC
NPC
Di dalam Astral Express masih ada serangga keempat.
Player
Player
Aku tidak tahu soal hal itu!
NPC
NPC
Serangga itu bersembunyi di zirah milik Velite. Ia adalah serangga yang mini, tapi ia itu yang mereka sebut sebagai penguasa.
NPC
NPC
Giant Sting ada di urutan terbawah strata mereka.
Player
Player
Tapi si penguasa itu ukurannya cukup kecil untuk sembunyi di dalam zirah milik Velite.
PlayerAuto
PlayerAuto
Makhluk itu pasti lumayan temperamen.
NPC
NPC
Saat aku menemukan Velite, dia bilang kalau dia melihat dirinya sedang "terbang" mengemudikan pesawat luar angkasa "Yang Tiada Duanya".
NPC
NPC
Aku membantunya mengalahkan pemimpin serangga itu, tapi setelah halusinasinya hilang, dia malah kelihatan agak kecewa.
Player
Player
Sama seperti saat kamu melihat hal-hal yang "indah".
PlayerAuto
PlayerAuto
Dia masih bilang kalau dirinya tidak punya obsesi apa-apa dan pasti kebal terhadap halusinasi.
PlayerAuto
PlayerAuto
Aku curiga hatinya diam-diam sudah terpengaruh olehmu ....
NPC
NPC
Setelah berpikir selama beberapa hari, entah kenapa, dia tidak ingin menggunakan "uang" untuk menyebarkan "Beauty" lagi ... Dia sepertinya ingin jadi pilot, jadi aku mendukungnya.
NPC
NPC
Tapi tentang dasar dari halusinasi itu ... Aku masih agak bingung, {NICKNAME}.
NPC
NPC
Kalau menurut penjelasanmu, serbuk sayap itu membuat kalian semua melihat kembang api yang sama ... kira-kira kenapa ya?
PlayerAuto
PlayerAuto
Hmm, semua orang ingin kembali ke bintang-bintang. Keinginan seperti itu terlalu kuat.
PlayerAuto
PlayerAuto
Di mata orang-orang yang melihatnya, kembang api itu seperti medali penghargaan untukmu, Argenti!